Doa

“ Assalamualaikum Warahmatullahi Wabaraktuh.”

Selamat malam teman – teman pembaca TEKNO KONSELING, kali ini admin akan memberikan informasi sedikit mengenai  mengapa kita harus berdoa kepada Allah SWT. dan apa sih Doa itu ?

Di dalam islam, kita ketahui Allah Swt. Menganjurkan kepada kita untuk tetap selalu menjaga hubungan kita kepada manusia ( hablum minannas ) dan hubungan kita kepada Allah Swt (hablum minallah).  Dalam kehidupan kita sehari-hari, menjalankan hubungan dengan manusia itu kita dapat merealisasikan dengan adanya saling silaturahmi Antara sesama muslim maupun non muslim. Sedangkan cara kita untuk berhubungan diri kepada Allah Swt., itu dapat dengan cara melaksanakan segala perintah – Nya dan senantiasa berdoa kepada Allah Swt.  

Secara garis besar, doa itu berarti memohon kepada Allah SWT dengan meminta segala kebaikan-Nya dengan penuh pengharapan dan ketulusan. Doa merupakan cerminan penghambaan kita kepada Allah SWT secara batin, serta pengakuan kita bahwa Allah SWT Maha Berkuasa dan Maha Berkehendak atas ciptaan-Nya. 

‘’ Dan Tuhanmu berfirman,’ Berdoalah kepada Ku, niscaya akan kuperkenankan Bagimu.                  Sesungguhnya orang – orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk                neraka Jahanam dalam keadaan hina-dina.”’ ( QS. Al – Mukminun : 60 )

Dalam firman Allah SWT di atas sudah dapat kita simpulkan bahwa, Allah SWT sangat menganjurkan kita ( umat manusia ) untuk selalu berdoa atau memohon segala sesuatu hanya kepada-Nya. Dan apabila kita tidak senantiasa berdoa ataupun memohon kepada-Nya sesungguhnya kita termasuk orang – orang yang sombong dan merugi tentu balasannya adalah neraka jahanam ( yang merupakan neraka yang paling dalam dan sangat pedih).

Berikut ini merupakan hadis-hadis yang memaparkan tentang DOA :

1. doa menjadi intisari dari ibadah, yang di paparkan dalam hadis : { Anas ra. Mengabarkan, Muhammad Rosullulah saw. Bersabda ; “ doa adalah ibadah”. ( HR. Tirmidzi ) }
2. doa sangat mulia di sisi Allah SWT., Yang di jelaskan dalam hadis : { Abu Huroiroh ra. Memberitahukan, Muhammad Rasulullah Saw. Bersabda : “ tidak ada sesuatu yang lebih mulia di sisi Allah SWT dibandingkan doa”. ( HR. Achmad, Bukhori, Tirmidzi dan Nasa’i ) }     
3. Doa merupakan senjata orang mukmin, sesuai hadis dari : { ali bin abi Tholib ra. Menuturkan , Muhammad Rasulullah saw. Bersabda, “ Doa adalah senjata orang mukmin , dan tiang agama, serta cahaya langit dan bumi”. ( HR. Hakim ) }
4.  Doa datangkan keselamatan., Sesuai hadis dari : { Anas ra. Memberitahukan, Muhammad Rasulullah saw. Bersabda , “ janganlah engkau merasa lemah untuk berdoa, sebab sesungguhnya tidak seorang pun yang binasa selama ia tetap berdoa”. ( HR. Ibnu Hibban dan Hakim )}.
5. 
   
    Prinsip – prinsip berdoa.       

       1.            Kesesuaian antara apa yang kita ucapkan dengan apa yang kita usahakan.
2.       Doa harus di panjatkan dengan perasaan takut dan berharap.
3.        Timbangan kebaikan. Maksudnya adalah ketika kita berdoa kuncinya selalu melakukan kebaikan untuk diri kita sendiri maupun orang lain. Dan insya allah doa kita akan di ijabah oleh Allah SWT.
4.      Doa harus dilakukan dengan suara merendah dan pelan seolah – olah kita itu khusyuk dalam berdoa dan berkonsentrasi untuk berkomunikasi kepada –Nya.
5.       Kualitas pribadi dan keadaan. Maksudnya sesuai dalam hadis nabi bahwa ada 3 kelompok manusia yang doa yang tidak di tolak.
·         Pemimpin yang adil,
·         Orang yang sedang berpuasa sampai berbuka, dan
·         Orang – orang yang dalam posisi dizalimi.
 Hal- hal yang harus di jauhi dalam berdoa :1.        Doa yang tidak rasional. Contohnya berdoa meminta mati. Dan berdoa meminta kejelekan lainnya.
2.       Kita sudah berputus asa terlebih dahulu dan Merasa doa tidak akan dikabulkan.
3.        Makanan. Maksudnya adalah kita harus memakan makanan yang baik-baik saja baik dari segi hukum maupun cara mendapatkan makanan tersebut.
4.      Memaksa Tuhan untuk mendesak doa agar dikabulkan secepatnya.
5.       Dosa. Maksudnya adalah dosa merupakan penghambat doa kita untuk dikabulkan oleh Allah SWT. Karena semakin banyak dosa kita semakin jauh pula dari pengabulan doa, dan sebaliknya.
  Tata cara berdoa
1.        Membaca ta’awwudz
2.       Membaca basmalah
3.        Membaca hamdalah
4.      Membaca kalimat tauhid
5.       Menyebut salah satu asmaul Husna
6.      Bershalawat atas nabi
7.       Membaca istigfar
8.       Menyampaikan permohonan, permintaan, atau harapan kepada Allah SWT.
9.       Membaca doa penutup permohonan
10.    Menutup rangkaian doa dengan membaca salawat dan tahmid
 Was’salamualaikum warohmatullahi wabarokatuh

Referensi buku
1.        Majmu – Doa-cet. 1-jakarta: Turos Pustaka 2012. Cetakan 1 november 2012

      2.         Buku pintar hadis penyusun Samsul Rizal Hamid.